Selama ini, orang awam sering menggunakan istilah real estate dan property untuk mengacu pada hal yang sama. Padahal, kedua istilah ini sebenarnya mengandung arti yang berbeda. Anda akan menemukan perbedaan tersebut jika mempelajari pengertian real estate dan pengertian property.

Akan tetapi, banyak orang Indonesia yang abai akan perbedaan tersebut dan menganggap bahwa real estate dan property sama-sama mengacu pada rumah, tanah, dan apartemen. Meski demikian, ada juga yang menganggap bahwa real estate berkaitan dengan perumahan dan apartemen mewah.

Hal ini dilakukan karena mereka banyak melihat bisnis real estate yang mengembangkan perumahan dan apartemen mewah. Lalu, sebenarnya apakah real estate itu dan seperti apa bisnisnya?

Pengertian Real Estate

Menurut Otoritas Jasa Keuangan atau OJK, real estate adalah tanah beserta semua bangunan fisik, termasuk benda-benda yang melekat pada tanah tersebut, misalnya tanaman dan mineral di dalamnya. 

Kata real estate adalah kata serapan dari bahasa Inggris. Namun, Inggris sendiri menyerap kata tersebut dari bahasa Spanyol. Dalam bahasa tersebut kata ‘real’ bermakna ‘royal’ atau kerajaan dan kata estate bermakna lahan. 

Dengan demikian, pada zaman dahulu, real estate bermakna tanah kerajaan. Saat ini, kata ‘real estate’ dalam bahasa Inggris sudah mengalami perubahan makna menjadi properti dalam bentuk tanah dan bangunan.

Dalam bahasa Indonesia, real estate sering dipadankan dengan kata lahan yasan. Meski demikian, masyarakat awam jarang sekali menggunakan istilah ini. Berdasarkan penggunaannya, real estate dibedakan menjadi 2 jenis, yakni:

Commercial Real Estate

Jenis real estate ini digunakan untuk keperluan bisnis atau mencari keuntungan. Contoh commercial real estate adalah hotel dan gedung perkantoran.

Residential Real Estate

Jenis real estate tersebut dipakai untuk tempat tinggal. Contoh residential real estate adalah perumahan dan apartemen. 

Perbedaan Real Estate dan Real Property

Dengan melihat pengertian dari real estate di atas, orang pasti akan menyamaratakan istilah real estate dan property.  Dalam istilah hukum atau bisnis, istilah property sebenarnya adalah real property. 

Penggunaan istilah ini untuk membedakan property yang artinya benda milik manusia, misalnya pakaian dan kendaraan. Istilah real property berarti kepemilikan atas tanah ataupun bangunan yang berdiri di atasnya. 

Dengan demikian, real property tidak hanya mengacu pada bangunan dan lahan, namun juga hak milik serta kepentingan atas bangunan dan lahan tersebut.

Jika membandingkan pengertian real property dan real estate, maka Anda akan menemukan satu perbedaan, yaitu kepemilikan. Real estate hanya mencakup tanah dan bangunan, sedangkan real property mencakup tanah, bangunan, dan kepemilikan atasnya.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa real estate adalah bagian dari real property. Jadi, ketika mengacu pada bangunan dan tanah saja, Anda dapat menggunakan istilah real estate. Sedangkan ketika mengacu pada kepemilikan tanah dan bangunan, Anda dapat menggunakan istilah property.

Bisnis Real Estate

Bisnis real estate adalah salah satu bisnis yang sangat menguntungkan di Indonesia. Apakah sebenarnya bisnis real estate itu? Bisnis real estate adalah kegiatan usaha yang berkaitan dengan pengadaan, penyediaan, pengelolaan, dan pembangunan gedung di atas suatu lahan.

Para pelaku bisnis ini memiliki peluang besar untuk meraih keuntungan karena Indonesia memiliki lahan luas yang masih perlu dikembangkan atau dioptimalkan penggunaannya. Lahan ini banyak ditemukan di area pinggiran kota dan pelosok-pelosok desa.

Selain itu, Indonesia juga memiliki ratusan juta penduduk yang memerlukan hunian dan bangunan komersial untuk memenuhi kebutuhan mereka. Sehingga, tak heran jika industri real estate menjadi salah satu penggerak ekonomi negara ini.

Jika tertarik dengan bisnis ini, maka Anda perlu mengetahui lebih banyak lagi tentangnya, seperti informasi berikut:

Jenis Industri Real Estate

Industri real estate dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan pada objek yang melekat di atas lahan tersebut, yakni: 

  • Industri real estate bidang industri, mencakup industri berat, menengah, dan ringan.
  • Industri real estate bidang perkebunan, termasuk kehutanan dan pertambangan.
  • Industri real estate bidang komersial, mencakup gedung perkantoran, mall, dan hotel.
  • Industri real estate bidang perumahan, mencakup hunian dan perumahan multifungsi.

Aktivitas Bisnis Real Estate

Berbagai kegiatan dilakukan oleh para pelaku bisnis real estate. Beberapa aktivitas bisnis tersebut adalah:

  • Bertindak sebagai pengembang, pengelola, dan pemelihara real estate, termasuk memelihara dan memperbaiki gedung.
  • Melakukan kegiatan operasional atas nama pemilik bangunan dan lahan, misalnya mengelola apartemen dan gedung perkantoran.
  • Melakukan kegiatan perdagangan dan promosi real estate.
  • Memenuhi kebutuhan akan fasilitas penunjang, misalnya saluran air, listrik, dan instalasi air bersih.
  • Mendukung kegiatan pembangunan desa dan kota melalui pengembangan infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya.

Contoh Bisnis Real Estate

  • Agen Real Estate Residential, berkaitan dengan penjualan hunian baru ataupun bekas dan cocok untuk para pebisnis pemula.
  • Agen Real Estate Komersial, berkaitan dengan penjualan atau penyewaan perkantoran, ruang ritel, dan fasilitas pendidikan.
  • Renovasi dan Pembangunan Rumah, berkaitan dengan jasa renovasi rumah atau pembelian rumah rusak yang selanjutnya direnovasi dan dijual kembali.
  • Pengembang Property, berkaitan dengan pengembangan lahan kosong menjadi area perumahan, industri, atau komersil.

Contoh Perusahaan Real Estate

Indonesia adalah rumah bagi banyak perusahaan real estate. Sebagian besar dari mereka telah berhasil berkembang menjadi perusahaan besar dengan nilai proyek-proyek real estate yang fantastis. Beberapa contoh perusahaan real estate di Indonesia adalah:

Agung Podomoro Land Tbk

Perusahaan yang didirikan pada tahun 2004 ini adalah konsorsium dari 7 pengembang properti dan bagian dari Agung Podomoro Group. Agung Podomoro Land telah membangun banyak perumahan, apartemen, perhotelan, dan pusat perbelanjaan di berbagai daerah.

Beberapa hasil pengembangan property yang dilakukan oleh perusahaan ini adalah Orchard Park Batam, Senayan City Residence, Central Park Jakarta, dan APL Tower.

Alam Sutera Realty Tbk  

Perusahaan ini didirikan oleh Harjanto Tirtohadiguno pada tahun 1993 dengan kantor pusat di Tangerang Selatan. Alam Sutera Realty telah mencatat total land bank sekitar 2.300 hektar dan proyeknya tersebar di Tangerang, Bali, Tanjung Pinang, Cianjur, dan Jakarta.

Lippo Karawaci Tbk

Lippo Karawaci adalah salah satu perusahaan real estate terkemuka di Indonesia. Perusahaan yang didirikan pada tahun 1990 ini berpusat di Lippo Village, Tangerang. Beberapa hasil kerja dari perusahaan ini adalah Lippo Karawaci, Lippo Karawang, dan Lippo Mall Puri.

Pakuwon Jati Tbk

Perusahaan yang berpusat di Surabaya ini sudah menghadirkan proyek real estate sejak 1981. Pakuwon Jati Tbk didirikan oleh Alexander Tedja dan telah membangun berbagai superblok, perumahan, menara, hotel, dan apartemen.

Ciputra Development Tbk

Ciputra Development Tbk sudah ada sejak tahun 1981. Berbagai proyek pengembangan properti telah dilakukan oleh perusahaan ini, contohnya pusat perbelanjaan, lapangan golf, perumahan, dan perumahan. Proyek tersebut tidak hanya di Indonesia, namun juga di luar negeri.

Bisnis real estate adalah bisnis yang menggiurkan. Namun untuk melakoninya, Anda memerlukan keahlian dan kecakapan khusus. Selain terjun langsung di bisnis ini, Anda dapat memperoleh keuntungan dari industri real estate dengan berinvestasi pada salah satu perusahaan di atas.