Anda tentu pernah mendengar istilah renovasi rumah, yaitu sebuah pembangunan ulang pada rumah Anda yang dilakukan ketika ada beberapa bagian rumah yang mengalami kerusakan atau menambahkan beberapa ruang pada rumah anda sesuai dengan kebutuhan. Renovasi ini dapat dibagi menjadi renovasi sederhana dan renovasi rumah total.

Untuk renovasi sederhana tentunya anda tidak membutuhkan banyak biaya dan memakan waktu yang cukup singkat.

Sedangkan untuk renovasi total, anda akan mengeluarkan biaya yang cukup banyak karena harus menghancurkan total rumah lama anda dan dibangun kembali dengan rumah yang baru. Tentunya hal ini juga membutuhkan waktu yang lumayan lama.

Renovasi Rumah

Pada umumnya, renovasi rumah sederhana ini dilakukan ketika rumah anda sudah memasuki umur 20 tahun. Pada usia ini beberapa struktur rumah sudah mulai rapuh dan membutuhkan beberapa perbaikan agar bisa tetap aman untuk anda huni. Dengan kata lain, renovasi ini adalah cara untuk memiliki “hunian baru” tanpa harus berpindah lahan.

Rencanakan Renovasi Rumah Lebih Awal

Renovasi rumah baik sederhana maupun total tentunya membutuhkan biaya yang bervariasi, sesuai dengan tingkat perbaikannya. Walupun mungkin renovasi yang akan dilakukan hanya sedikit dan tidak terlalu banyak mengeluarkan uang, namun tidak ada salahnya jika anda mulai merencanakannya dari awal, atau jauh hari sebelum pelaksanaan renovasi.

Anda dapat membuat anggaran renovasi yang didalamnya adalah perhitungan jumlah material yang digunakan, biaya tukang, dan biaya lain-lainnya. Dengan adanya anggaran ini, anda dapat menabung lebih awal sehingga tidak merasa kesulitan ketika tiba waktunya renovasi. Jika tidak ada anggaran, anda akan kesulitan dan bingung ketika waktunya tiba.

Pelajari Lingkungan Sekitar Sebelum Melakukan Renovasi

Ketika anda akan melakukan renovasi, anda perlu mempelajari tentang keadaan lingkungan disekitar rumah anda terlebih dahulu untuk menyesuaikan diri. Contohnya adalah, anda mempunyai banyak uang dan akan merenovasi rumah anda agar terlihat mewah dibandingkan rumah yang lain. Hal ini memang sah bagi anda, namun bagaimana dengan lingkungan anda.

Jika kebanyakan rumah dilingkungan anda adalah rumah-rumah sederhana, akan lebih baik anda juga merenovasi rumah dengan tidak begitu mencolok dibandingkan rumah yang lainnya. Alasanya adalah, jika rumah anda terlalu terlihat berbeda dari rumah lainnya bukan tidak mungkin jika rumah anda justru akan jadi incaran pencuri karena terlihat lebih mewah dibandingkan lainnya.

Pahami Karakteristik Lahan

Masing-masing lahan mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Jika seblumnya rumah anda terasa bising karena berada di pinggir jalan, mungkin ada baiknya ketika renivasi dilakukan anda dapat membuat jalur masuk yang ditumbuhi oleh tanaman hijau atau membuat taman kecil di depan rumah anda sekedar untuk meredam suara sekaligus mengurangi polusi udara.

Apabila kondisi rumah anda merupakan daerah yang langganan terkena banjir, maka ketika renovasi usahakan untuk menaikkan atau meninggikan lahan rumah dengan menambahkan penghalang agar ketika banjir datang rumah anda tidak akan kemasukan air. Anda dapat melakukan beberapa cara yang lain sesuai dengan kondisi lahan yang anda tempati.

Pertimbangkan Kebutuhan Penghuni

Seiring dengan perkembangan waktu, tentunya kebutuhan masing-masing orang akan berubah. Jika dulu anda merupakan orang yang tidak suka memasak sendiri di rumah, bisa jadi saat ini anda justru sedang menekuni dunia memasak dan menginginkan area dapur yang lebih luas seta dilengkapi oleh peralatan memasak yang tertata rapi.

Jika dulu rumah anda hanya dihuni oleh dua orang, mungkin saat ini bertambah menjadi empat orang sehingga kebutuhan akan kamar dan ruang lainnya menjadi lebih banyak. Oleh sebab itu, sebelum anda melakukan renovasi rumah perlu untuk mempertimbangkan dan mencatat seberapa banyak kebutuhan penghuni rumah sehingga rumah baru ini menjadi nyaman ditempati.

Pelajari Struktur Lama Bangunan Anda

Sebelum anda memutuskan untuk melakukan renovasi rumah yang bersifat ringan atau sebagian saja, anda perlu mempelajari lebih dulu struktur bangunan dan juga hitung luas bangunan rumah anda agar anda dapat melakukan renovasi sesuai dengan budget yang anda miliki. Cari tahu bagian mana saja yang masih dapat anda pertahankan dan mana yang memang perlu dilakukan perbaikan.

Anda juga harus mempertimbangkan apakah desain baru dari hasil renovasi dapat menyatu dengan struktur bangunan lama atau tidak. Jika anda masih awam, anda dapat menanyakan hal ini pada konsultan bangunan sehingga renovasi yang akan anda lakukan lebih aman dan sesuai dengan budget. Jika anda asal melakukan renovasi dikhawatirkan justru akan banyak membuang uang.

Baca Juga: Contoh RAB Pembangunan dan Renovasi Rumah

Pilihlah Material yang Tahan Lama

Yang tidak kalah penting dari sebuah rencana renovasi adalah pemilihan meterial bangunan. Pemilihan ini tidak hanya berdasarkan pada keindahan dan keseimbangan penampilan, namun anda juga harus mempertimbangkan dari sisi umur material, apakah tahan lama atau tidak. Tujuannya adalah agar anda tidak perlu melakukan renovasi secara berulang kali.

Jika anda asal menggunakan material yang ada, hal ini justru akan membuat anda mengeluarkan uang yang lebih karena harus mengganti dengan material baru lagi walaupun belum lama di renovasi. Diskusikan dengan desainer interior anda agar pemilihan material ini bisa pas dan tahan lama.

Pertimbangkan Saluran Air 

Seperti yang telah anda ketahui, air merupakan elemen wajib yang harus anda dalam rumah anda. Ketika anda akan melakukan renovasi dengan menambahkan kamar mandi atau memindahkan letak kamar mandi, anda harus mempertimbangkan saluran airnya serta lokasi pintu kamar mandi, pintu untuk kamar mandi sendiri tersedia dalam berbagai jenis dan harga. Pastikan juga apakah jalur pipa air dapat disambungkan dengan tempat lain atau tidak.

Cek juga apakah persediaan air cukup untuk memenuhi kebutuhan di seluruh ruangan pada rumah anda. Apalagi jika anda menggunakan saluran air PDAM, maka pastikan air dapat mengalir ke semua tempat. Pertimbangan lainnya adalah saluran pembuangan air, apakah akan langsung masuk ke selokan atau dengan sumur pembuangan tersendiri.

Perbarui Panel Listrik

Listrik mempunyai peran penting yang tidak bisa ditinggalkan. Tanpa adanya listrik, anda akan kesulitan melakukan aktivitas seperti bekerja, menonton TV, memasak, dan kegiatan lainnya.

Apabila rumah anda sebelumnya menggunakan panel listrik lama, anda dapat mengganti dengan panel baru saat renovasi. Hal ini dapat mencegah konsleting yang dapat mengakibatkan kebakaran.

Renovasi Rumah Menjadi Rumah Segala Zaman

Keberadaan rumah bukanlah untuk digunakan dalam waktu yang sebentar, namun rumah digunakan untuk waktu yang lama. Oleh sebab itu ketika anda melakukan renovasi dapat mempertimbangakn model rumah yang cocok untuk segala zaman. Pilihlah gaya arsitektur yang tidak lekang oleh waktu sehingga anda tidak perlu melakukan renovasi berulang kali.

Libatkan Jasa Renovasi Rumah

Bagi anda yang emmang tidak memiliki pengetahuan tentang bangunan, ada baiknya jika anda menggunakan jasa renovasi rumah ketika akan melakukan perbaikan. Hal ini lebih memudahkan anda untuk menyusun anggaran dengan benar sehingga anda tidak terlalu banyak membuang uang. 

Melakukan renovasi rumah mungkin bagi beberapa orang memang terlihat sederhana dan tidak begitu merepotkan. Namun anda tetap haris mempertimbangkan beberapa hal penting tentang bangunan dan lingkungan sekitar rumah anda.

Jangan sampai renovasi yang anda lakukan justru akan membuat rumah anda menjadi buruk atau merusak lingkungan yang telah ada selama ini.