Berapakah Biaya Spooring Mobil dan Biaya Balancingnya?

Setiap orang tentu ingin mendapatkan rasa nyaman saat berkendara, terlebih lagi saat mengendarai mobil untuk perjalanan jauh. Salah satu caranya adalah dengan melakukan spooring dan balancing mobil.

Sebenarnya bisa saja Anda melakukan sendiri kegiatan spooring dan balancing tersebut, selama memang memiliki kemampuan dan peralatan yang memadai. Jika salah satu dari kedua syarat di atas tidak terpenuhi, sebaiknya bawa saja mobil Anda ke bengkel.

Serahan saja pelaksanaan spooring dan balancing kepada ahlinya. Dengan begitu, hasil yang akan didapatkan juga lebih maksimal dan memuaskan. Tapi sebelum itu, penting untuk mengetahui berapakah biaya spooring mobil dan biaya balancingnya.

Apa yang Dimaksud Spooring dan Balancing?

Sebelum menyebutkan biaya spooring mobil dan biaya balancingnya, terlebih dahulu akan dibahas mengenai apa itu spooring dan apa itu balancing. Tentu kurang logis jika kita sudah terlanjur membahas panjang lebar mengenai sesuatu, tetapi hakikatnya belum diketahui.

Perlu diketahui bahwa spooring merupakan upaya yang dilakukan untuk menciptakan keseimbangan dan keselarasan roda-roda mobil yang berlawanan. Misalnya, menyeimbangkan roda depan yang berada di sebelah kanan dan kiri atau roda belakang yang berada di sebelah kanan dan kiri.

Spooring memiliki beberapa proses, yaitu camber, caster, toe angle, serta turning radius. Tujuan dilakukannya upaya ini adalah untuk menjaga kestabilan mobil ketika berbelok dan menjadikan setir mobil lebih ringan. Selain itu, juga berfungsi mengurangi keausan komponen-komponen ball-joint dan roda. Oh ya, proses spooring lebih duluan dilakukan daripada proses balancing.

Sedangkan balancing sendiri merupakan proses yang dilakukan untuk menyeimbangkan kombinasi berat ban dengan velg, sehingga putaran roda menjadi lurus.

Perlu diketahui bahwa ketika roda (ban dengan velg) berputar dan menggelinding di permukaan jalan, akan menyalurkan gaya dan torsi pada sumbu roda. Nah, berkat proses balancing yang dilakukan, beban tiap velg dan ban akan terbagi rata di seluruh lingkar ban dan velg tersebut. Hal ini akan menjadikan ban menggelinding sempurna, sehingga bagian ban yang terkikis jadi merata. Dengan begitu, mobil terasa lebih seimbang dan nyaman dikendarai.

Ciri-ciri Mobil Membutuhkan Perawatan Spooring

Jika mobil Anda menunjukkan beberapa kondisi yang akan disebutkan di bawah ini, pertanda mobil tersebut membutuhkan perawatan spooring :

• Setir mobil terasa bergetar ketika mencapai kecepatan tertentu disebabkan roda depan yang langsung berkaitan dengan mekanisme kemudi.
• Saat setir dibelokkan, tidak mau berputar kembali ke posisi semula ketika dilepaskan.
• Mobil terasa ingin berbelok sendiri, padahal sedang melaju lurus ke depan. Terkadang juga ingin bergerak ke arah tertentu.
• Saat dikendarai, mobil terasa seperti berjalan miring. Hal ini menandakan kalau keseimbangan mobil sudah mengalami gangguan yang cukup parah.
• Permukaan ban aus atau tidak merata.
• Ketika diparkir di lokasi yang datar dan lurus, roda kendaraan tetap ada yang miring.

Perlu diketahui bahwa gejala-gejala yang disebutkan di atas terjadi disebabkan roda mobil khususnya yang di bagian depan sudah tidak fixed, mengalami pergeseran atau mengalami perubahan yang mengakibatkan tidak bisa menapak dengan sempurna.

Terkadang setelan pada sudut toe dan chamber mengalami perubahan, bisa berkurang atau melebihi angka normal. Akibatnya, menyebabkan ban aus di bagian dalam atau tapak luarnya saja.

Ketika perawatan spooring dilakukan, setelan roda-roda akan dikembalikan ke angka yang sesuai standar pabrikan. Oleh karena itu, alat spooring memiliki database untuk setelan kaki-kaki mobil yang mencakup hampir keseluruhan mobil yang pernah diproduksi. Nah, dengan berpatokan pada data tersebut, setelan kaki-kaki mobil akan dikembalikan seperti semula.

Manfaat Spooring dan Balancing

Melakukan perawatan spooring dan balancing pada mobil akan memberikan banyak manfaat. Di antara manfaat tersebut adalah :

• Mobil terasa lebih nyaman dikendarai.
• Menghemat pemakaian ban.
• Penggunaan bahan bakar jadi lebih hemat.
• Mencegah ban aus tidak merata.
• Mobil lebih stabil dan lebih mudah dikendalikan.
• Posisi kemudi bisa segera lurus kembali setelah belok.
• Suara decitan ban ketika berbelok menjadi hilang.
• Roda kemudi menjadi lurus dan selaras.
• Kaki-kaki (onderstel) mobil jadi lebih awet.

Detail Biaya Spooring Mobil dan Biaya Balancing

Biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan spooring dan balancing tentu tidak sama antara satu mobil dengan mobil yang lain. Perbedaan merek dan model mobil turut memengaruhi perbedaan biayanya.

Untuk biaya spooring beberapa mobil tertentu seperti Toyota Avanza, Toyota Yaris, Honda Jazz, dan Kijang Innova berkisar Rp 150 ribu hingga Rp 180 ribu per roda. Sedangkan untuk biaya spooring mobil Mitsubishi Outlander, Toyota Alphard, atau Mitsubishi Pajero berkisar Rp 200 ribu per roda.

Sedangkan untuk biaya balancing, umumnya bengkel akan mematok harga Rp 10 ribu hingga Rp 30 ribu per roda. Tentunya perbedaan harga tersebut tidak lepas dari kebijakan masing-masing bengkel tempat melakukan spooring dan balancing.

Terlepas dari harga yang harus dikeluarkan untuk melakukan spooring dan balancing, sebaiknya tidak ditunda-tunda ketika kondisi mobil  sudah mengharuskan untuk itu. Hal tersebut demi keamanan dan kenyamanan Anda sendiri selaku pengendara mobil tersebut.