Cara menambal ban tubeless – Tidak seperti ban pada umumnya, ada cara menambal ban tubeless secara khusus yang tidak dikuasai banyak orang. Jika Anda ingin menguasai tekniknya, misal untuk keperluan bisnis, pastikan mengetahui langkah-langkahnya secara detail. 

Meski tetap ada kemungkinan mengalami kebocoran, tetapi ban tubles memiliki tingkat ketahanan lebih tinggi. Jenis ban ini umumnya disematkan pada mobil atau motor keluaran terbaru karena diyakini lebih tahan lama dan lebih kuat digunakan melintasi jalan terjal sekalipun.

Detail Cara Menambal Ban Tubeless Secara Umum

Menguasai kemampuan menambal ban tubeless memang tidak wajib, akan tetapi dengan menguasainya maka akan membuka peluang-peluang menguntungkan. Minimal, Anda bisa memperbaiki sendiri ban tubeless yang bocor tanpa harus membawanya ke bengkel.

Sebenarnya, cara menambalnya tidak sesulit yang dibayangkan, bahkan bisa dibilang cukup mudah. Hanya saja, perlu mempersiapkan beberapa perlengkapan pendukung untuk memudahkan prosesnya.

Penjelasan mengenai mengenai langkah-langkah cara menambal ban tubelessyang perlu Anda lakukan :

1. Siapkan Peralatan

Peralatan Tambal Ban Tubeless
Peralatan Tambal Ban Tubeless (Source : lazada.co.id)

Seperti yang disinggung sebelumnya, siapkan berbagai perlengkapan untuk menambal ban. Tenang, perlengkapannya tidak sebanyak menambal ban model lama, yaitu berupa tire repair kit.

Umumnya, peralatan yang dibutuhkan adalah :

  • Cleaning hook (pengait).
  • Fix glue (lem khusus ban)
  • Patching rubber (karet penambal).
  • Cleaning hook (pembuka lubang ban).

Seluruh perlengkapan yang dibutuhkan ternyata sudah tersedia di toko peralatan otomotif. Apabila tidak menemukannya, bisa mecari produknya di toko online semisal marketplace ataupun website bisnis.

2. Cari Titik Kebocoran

Sebelum Mulai Menambal Ban, Cari Titik Kebocoran Terlebih Dahulu
Sebelum Mulai Menambal Ban, Cari Titik Kebocoran Terlebih Dahulu (Source : moladin.com)

Kebocoran yang terjadi pada ban tubeless tidak langsung terasa. Berbeda dengan ban tube type yang tekanan anginnya akan langsung hilang begitu bocor. Meskipun demikian, Anda bisa mendeteksi adanya kebocoran dengan merasakan kondisi ban yang terasa lebih berat ketika dikendarai, tidak seperti biasanya.

Ketika ingin menambal ban tubeless, tentu Anda harus mengetahui titik kebocoran terlebih dahulu. Bagian ini terbilang sulit karena perlu ketelitian untuk menemukannya. Salah satu triknya adalah dengan memompanya sampai penuh, kemudian raba untuk menentukan bagian mana yang mengeluarkan angin.

Bagian yang mengeluarkan angin menjadi tanda adanya kebocoran. Sebelum menambalnya, teliti sekali lagi apakah kebocoran hanya terjadi pada satu bagian saja atau pada bagian lainnya.

Supaya lebih mudah mendeteksi kebocoran, trik tambahan yang bisa digunakan adalah dengan menyiram ban dengan air setelah memompanya sampai penuh. Tunggu beberapa saat, biasanya pada bagian yang bocor akan muncul gelembung.

3. Bersihkan Ban

Bersihkan Ban Sebelum Mulai Menambal
Bersihkan Ban Sebelum Mulai Menambal (Source : autonine.co)

Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah membersihkan ban terutama di bagian yang bocor. Hilangkan debu dan lumpur yang menempel. Tujuannya agar lem dapat menempel dengan baik saat diaplikasikan nantinya.

Usahakan menggunakan alat bantu agar proses pembersihkan tidak terlalu lama dan hasilnya benar-benar bersih. Alat yang dimaksud bisa berupa kain bersih atau sikat gigi bekas. Bilas juga berkali-kali menggunakan air sambil digosok dengan tangan.

Perlu diketahui, bagian ban yang wajib dibersihkan adalah bagian yang bocor. Solusi supaya sisi yang bocor benar-benar bersih, tusuk menggunakan cleaning lok. Usahakan menusuknya secara hati-hati dengan gerakan searah jarum jam. Tusuk sampai kira-kira lubang membesar.

Apabila sekiranya sudah cukup, jangan lupa untuk mencabut alat tersebut dengan gerakan berlawanan jarum jam. Sekedar informasi, bentuk cleaning look cenderung mirip obeng, jadi cocok digunakan untuk memperlebar kebocoran.

4. Mulai Menambal

3 Bahan Penting Tambal Ban Tubeless; Karet Penambal, Fixing Hook, dan Klem Ban
3 Bahan Penting Tambal Ban Tubeless; Karet Penambal, Fixing Hook, dan Klem Ban (Source : seva.id)

Setelah titik kebocoran bersih dan lubangnya melebar, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mulai menambal. Ambil tiga alat yang tadi sudah dipersiapkan sebelumnya, yaitu karet penambal, fixing hook, dan klem ban.

Awali langkah ini dengan menyelipkan karet pada lubang yang telah diberikan pengait. Masukkan sampai setengah bagian karet, kemudian tinggal oleskan lem pada karet sampai merata ke seluruh bagiannya.

Jika seluruh bagian karet telah dilapisi lem, tusuk titik kebocoran dengan fixing hook yang sudah dipasangi karet. Silahkan menekan alatnya hingga karet menutupi seluruh area yang dideteksi mengalami kebocoran.

Lanjutkan prosesnya dengan menarik pengait secara cepat, sampai karet terlepas dari pengait tersebut. Gunting sisa-sisa karet sampai terlihat rapi.

5. Lakukan Pengecekan dengan Teliti

Cek Kembali Ban Setelah Ditambal
Cek Kembali Ban Setelah Ditambal (Source : liputan6)

Meski sudah ditambal, bukan berarti kebocoran tidak akan terbuka kembali atau malah ada bagian yang ternyata juga bocor. Guna memastikannya, Anda perlu mengecek secara teliti apakah ban masih mengeluarkan angin atau tidak.

Langkah yang sama dapat dilakukan pada proses pengecekan ini, yaitu dengan menyiram ban menggunakan air bersih. Sangat disarankan menyiramnya setelah dirasa lem yang digunakan untuk menambal kebocoran sudah mengering.

Jangan sampai langsung menyiramnya tanpa menunggu lem mengering dengan sempurna. Ada kemungkinan hal tersebut malah membuat bagian yang bocor kembali terbuka dengan lubang lebih besar atau tetap ada.

Jika ternyata masih menemukan bagian yang bocor, lakukan langkah-langkah sama seperti sebelumnya. Tambal sampai ban yang bocor tertambal dengan sempurna.

Tambal Ban Tidak Berhasil? Gunakan Ban Serep!

BAN SEREP
Pastikan Anda Selalu Membawa Ban Serep Setiap Kali Berkendara Jauh (Source : hyundai.com)

Setelah dilakukan penambalan tetapi ternyata hasilnya sama saja, langkah terakhir adalah menggantinya dengan ban baru. Oleh karenanya ketika berencana melakukan perjalanan jauh, pastikan Anda membawa ban serep.

Tujuannya apabila ban bocor, bisa langsung menggantinya dengan ban baru sehingga tidak perlu repot-repot untuk menambal ban. Perlu diingat, pastikan membawa ban serep dengan jenis yang sesuai tipe mobil.

Penambalan ban sebenarnya sangat membantu seseorang menghemat pengeluaran, Tetapi jika ternyata kerusakannya sudah parah, menggantinya dengan ban baru adalah solusi paling disarankan untuk dipilih.

Sedikit catatan penting, meski sudah mengetahui bagaimana cara menambal ban tubelessyang benar, Anda tidak disarankan untuk terus-terusan menambalnya. Ban yang sering ditambal akan lebih mudah bocor lagi saat digunakan untuk bepergian.