Keberadaan mushola di dalam rumah sangat penting, karena menjadi tempat Anda dan keluarga beribadah kepada Allah Ta’ala. Ukurannya tidak harus luas, setidaknya cukup digunakan berjamaah bersama anggota keluarga.

Jika Anda berniat untuk membuat mushola di dalam rumah, saat ini banyak pilihan desain yang bisa menjadi pilihan Anda. Saking banyaknya, terkadang Anda jadi bingung untuk menggunakan desain yang mana.

Tapi jangan khawatir, pada postingan kali ini akan disebutkan daftar desain mushola minimalis yang direkomendasikan. Penasaran? Yuk simak detailnya di bawah ini.

9 Desain Mushola Minimalis di Dalam Rumah yang Direkomendasikan

1. Mushola Minimalis dengan Aksen Kayu

  Mushola Minimalis dengan Aksen Kayu
Mushola Minimalis dengan Aksen Kayu (Source : rumah.com)

Material kayu menjadi titik fokus dari desain mushola minimalis yang pertama ini. Warna coklat elegan yang dipadukan dengan karpet berwarna senada menjadikan gradasinya sangat serasi dan terlihat indah.

Meskipun tidak menambahkan banyak aksesori, mushola ini terlihat nyaman dan menjadikan orang betah berlama-lama di dalamnya. Model mushola minimalis yang satu ini tentunya bakal menjadikan Anda dan keluarga semakin khusyu ketika berada di dalamnya.

2. Mushola Terbuka dengan Gemericik Air

Mushola Terbuka dengan Gemericik Air
Mushola Terbuka dengan Gemericik Air (Source : pinterest.com)

Desain mushola minimalis yang satu ini menggunakan konsep terbuka, dengan adanya penambahan kolam ikan yang memiliki air mancur sederhana. Tidak heran jika sepanjang hari terdengar gemericik air di sekitar mushola, yang menjadikan suasana lebih tenang dan khusyu.

Tentunya Anda dan keluarga bisa lebih tenang dan khusyu beribadah dalam kondisi seperti ini. Bahkan, tidak menutup kemungkinan dijadikan sebagai tempat bersantai dan bercengkrama bersama anggota keluarga sehabis melaksanakan ibadah.

3. Mushola Minimalis di Bawah Tangga

Mushola Minimalis di Bawah Tangga
Mushola Minimalis di Bawah Tangga (Source : pinterest.com)

Jika rumah Anda berlantai dua, maka manfaatkan saja ruang yang ada di bawah tangga sebagai mushola. Tentunya, ruang yang ada tersebut harus agak besar baru bisa dijadikan sebagai mushola.

Gunakan desain yang simple dengan penambahan komponen sederhana yang menjadikan nuansa mushola semakin kental. Misalnya dengan memasang rak kecil terbuka untuk menyimpan Al-Qur’an, mukena, dan sajadah.

4. Mushola dengan Konsep Alami yang Menyejukkan


Mushola dengan Konsep Alami yang Menyejukkan
Mushola dengan Konsep Alami yang Menyejukkan (Source : realestate.id)

Model mushola minimalis yang satu ini menggunakan konsep terbuka, sehingga suasana di dalamnya terasa sejuk. Pada salah satu sisinya menggunakan jendela besar atau atap transparan sebagai tempat masuknya cahaya matahari.

Agar suasana terasa semakin sejuk dan terasa alami, tinggal tambahkan beberapa tanaman segar di bagian pojok ruangan. Jangan lupa untuk menambahkan rumput sintetis sebagai pengganti karpet untuk mushola sebagaimana yang terlihat pada gambar di atas.

5. Mushola Minimalis di Atas Loteng

Mushola Minimalis di Atas Loteng
Mushola Minimalis di Atas Loteng (Source : rumah.com)

Jika Anda memiliki ruang kosong di atas loteng, sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja. Manfaatkan menjadi mushola di dalam rumah. Tapi sebelum itu, ukur terlebih dahulu tinggi dari ruangan tersebut. Jangan sampai dipaksakan sebagai mushola dalam keadaan langit-langitnya sangat rendah.

Agar ruangan tidak redup dan terkesan suram, ganti atapnya dengan atap kaca. Gunakan lampu yang terang agar kondisi ruangan tidak terasa remang-remang saat malam hari. Dengan begitu, Anda dan keluarga bisa lebih nyaman melaksanakan sholat dan membaca Al-Quran di dalamnya.

6. Mushola dengan Material Kayu pada Lantai dan Dinding

Mushola dengan Material Kayu pada Lantai dan Dinding
Mushola dengan Material Kayu pada Lantai dan Dinding (Source : gudangparquet.net)

Jika rumah Anda berukuran lumayan luas, manfaatkan sudut tertentu di bagian rumah tersebut untuk dijadikan mushola. Bisa juga dengan membuat mushola di lahan kosong yang ada di bagian belakang atau samping rumah.

Tidak perlu menggunakan material yang mahal. Gunakan saja material kayu di bagian lantai dan dindingnya. Meskipun sederhana, ruangan tersebut akan terasa sejuk dan nyaman, sehingga Anda dan keluarga bisa beribadah dengan khusyu di dalamnya.

7. Mushola dengan Lantai Marmer

Mushola dengan Lantai Marmer (Source : lamudi.co.id)
Mushola dengan Lantai Marmer (Source : lamudi.co.id)

Penggunaan marmer pada lantai akan menambah tampilan yang indah dan elegan pada ruangan Anda. Jika diaplikasikan pada mushola di dalam rumah, tentu akan memberikan kesan sejuk dan nyaman di dalamnya.

Agar semakin lengkap, Anda bisa menambahkan interior dengan warna natural seperti putih, coklat atau hitam. Dengan begitu, Anda dan keluarga bisa lebih nyaman dan khusyu ketika beribadah di dalamnya.

8. Mushola dengan Warna Krem Untuk Menghadirkan Nuansa Hangat


Mushola dengan Warna Krem Untuk Menghadirkan Nuansa Hangat (Source : syamufa-architecture.com)
Mushola dengan Warna Krem Untuk Menghadirkan Nuansa Hangat (Source : syamufa-architecture.com)

Penggunaan warna tertentu pada sebuah ruangan terbukti bisa memberikan kesan tersendiri ketika dipandang, termasuk mushola di dalam rumah Anda. Dalam hal ini, warna krem termasuk salah satu jenis warna yang sangat tepat.

Selain itu, warna krem dapat dikombinasikan dengan warna putih atau coklat yang menjadikan ruangan mushola terasa lebih sejuk dan hangat. Tentu kondisi mushola seperti ini turut mendukung kondisi khusyu Anda dalam beribadah.

Agar kesan hangat semakin kental, tambahkan sentuhan kayu pada lantai atau dengan memasang rak kayu pada sudut ruangan, seperti yang terlihat pada gambar di atas. Penggunaan warna krem juga akan memberikan kesan luas pada ruangan mushola Anda.

9. Mushola dengan Dekorasi Unik

Mushola dengan Dekorasi Unik (Source : joerg-wiele.de)
Mushola dengan Dekorasi Unik (Source : joerg-wiele.de)

Sebagai tempat beribadah, tentu desain mushola minimalis di dalam rumah haru dibuat senyaman mungkin dan tidak monoton. Untuk itu, Anda bisa menambahkan dekorasi atau hiasan pada dindingnya.

Hiasan atau dekorasi tersebut berupa wallpaper islami dengan tulisan arab ataupun lukisan tulisan kaligrafi. Tentunya dekorasi seperti itu akan semakin menambah kesan religius pada ruangan mushola tersebut.

Tapi ingat, penggunaan warna dekorasi harus disesuaikan dengan tema ruangan agar mushola tampak indah. Selain itu, jangan sampai berlebihan dalam menambahkan dekorasi, karena justru hal tersebut bisa merusak kekhusyukan Anda dalam beribadah.

Itulah tadi beberapa desain mushola minimalis di dalam rumah yang direkomendasikan untuk Anda. Sebagai tempat ibadah, tentu desainnya dibuat semenarik dan senyaman mungkin. Dengan begitu, Anda dan keluarga semakin khusyu ketika beribadah di dalamnya.