Apa itu gas spontan? Perlu diketahui bahwa gas spontan adalah salah satu komponen yang biasa digunakan untuk motor balap. Walau demikian, tidak sedikit pengendara biasa yang menggunakannya pada motor harian mereka agar motor lebih cepat melaju.
Disebut gas spontan karena jika dibandingkan dengan putaran gas bawaan pabrik yang harus banyak dipuntir supaya bisa mencapai tenaga yang maksimal, maka pada gas spontan dapat dilakukan lebih cepat. Jadi, akselerasi bisa langsung terasa saat memakai gas spontan motor.
Tidak heran jika banyak pengendara sepeda motor yang memakai gas spontan. Saat ini terdapat banyak pilihan merek dan model gas spontan yang bisa dibeli dipasaran.
4 Hal Penting Diketahui Sebelum Membeli Gas Spontan
Setelah mengetahui apa itu gas spontan? ada beberapa hal yang penting untuk diketahui sebelum membelinya. Apa sajakah itu? Yuk simak penjelasannya.
1. Fungsi Gas Spontan
Gas spontan sendiri memiliki fungsi dalam mempersingkat putaran grip gas saat membuka katup throttle. Contohnya, ketika Anda memakai grip gas biasa saat membuka katup secara penuh, maka diperlukan penarikan sekitar 60 derajat.
Tapi, apabila Anda memakai gas spontan, Anda hanya memerlukan penarikan sekitar 50 derajat saja. Artinya, ketika ingin memperoleh kecepatan tinggi, Anda tidak harus menarik grip gas dengan dalam.
Bukaan katup gas spontan lebih singkat dikarenakan diameternya memiliki ukuran yang lebih besar apabila dibandingkan dengan grip gas biasa.
2. Gas Spontan Berpengaruh Terhadap Performa?
Tidak dapat dipungkiri, banyak orang yang menggunakan gas spontan untuk motor harian mereka agar bisa memperoleh performa yang lebih baik.
Tapi itu saja tidak cukup. Apabila Anda hanya memakai gas spontan tanpa adanya ubahan yang lain pada mesinnya, maka tidak akan ada peningkatan performa akibat gas spontan.
Perlu diketahui bahwa gas spontan hanya dapat memperpendek bukaan pada gas. Jika Anda memakainya untuk penggunaan harian, dapat membantu supaya pergelangan tangan tidak terasa pegal ketika terjadi kemacetan. Sebab, Anda tidak perlu menggerakkan gas motor dengan kuat untuk menjalankan motor setelah lampu hijau menyala.
3. Butuh Penyesuaian
Bagi Anda yang baru pertama kali memakai gas spontan untuk motor Anda, maka diperlukan sedikit penyesuaian ketika memakainya. Karena jika dibandingkan dengan putaran gas bawaan motor, memakai gas spontan mempunyai bukaan yang lebih pendek.
Jadi, Anda perlu penyesuaian agar mendapatkan feelingnya, terutama saat di kondisi berkendara stop and go supaya Anda tidak memelintir gas terlalu dalam.
4. Perhatikan Proses Pemasangannya
Sama halnya dengan komponen sepeda motor lainnya, ketika memasang gas spontan, Anda harus lebih berhati-hati. Sebab, jika Anda salah dalam proses pemasangannya, maka gas bisa nyangkut.
Hal ini tentu saja bisa membahayakan Anda saat sedang mengendarai sepeda motor, bahkan juga bisa membahayakan pengendara lainnya. Jadi, sangat penting untuk memperhatikan detailnya saat memasangnya agar tidak ada kesalahan.
Tips Memilih Gas Spontan
Saat ini sudah banyak sekali produk gas spontan yang bisa dengan mudah ditemukan di pasaran. Hal tersebut tentu mengharuskan Anda untuk lebih jeli dalam memilih produk yang terbaik dan yang berkualitas.
Oleh karena itu, Anda perlu menerapkan beberapa tips memilih gas spontan yang akan disebutkan di bawah ini :
1. Perhatikan Kelengkapan Fitur
Gas spontan yang ada di pasaran kebanyakan tidak dilengkapi piranti yang khusus dalam mendukung operasional sistem kelistrikan motor. Jadi, sebelum Anda membelinya, pastikan bahwa produk yang hendak Anda beli telah dilengkapi piranti penting, seperti saklar engine stop dan tombol starter elektrik.
2. Perhatikan Kualitas Bahan Selongsong Gas
Tips kedua yang penting untuk diperhatikan dalam memilih gas spontan yaitu Anda juga harus memperhatikan kualitas bahan selongsong gas. Pemilihan bahan selongsong gas spontan mempunyai hubungan yang sangat erat dengan masa penggunaannya.
Dalam hal ini, sebaiknya Anda memilih bahan plastik yang mempunyai kualitas bagus. Ciri-cirinya yaitu selongsong gas tersebut mempunyai hasil yang sangat rapi.
Dengan pemilihan bahan selongsong gas spontan yang bagus dan berkualitas, maka kemungkinan besar akan lebih awet masa pakainya. Jadi, Anda tidak perlu khawatir gas spontan akan cepat rusak.
3. Perhatikan Kualitas Kawat Kabel Gas
Bukan hanya selongsong gas, tips memilih gas spontan motor yang terakhir yaitu Anda juga harus memerhatikan kualitas dari kawat kabel gas tersebut.
Biasanya terdapat dua jenis kawat yang diaplikasikan pada gas spontan, yaitu kawat anti pelindung serta kawat dengan selongsong pelindung yaitu dari plastik getas. Kawat berpelindung lebih menguntungkan dari kawat anti pelindung karena bisa terhindar dari karat.
Demikianlah penjelasan mengenai apa itu gas spontan dan beberapa hal yang penting untuk diketahui sebelum membelinya. Dengan begitu, Anda bisa menimbang apakah akan menggunakannya dan bagaimana cara mendapatkan produk yang terbaik.
Leave a Reply